Olahraga & Kesehatan

Angka Kesembuhan dan Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Meningkat


Update Covid-19 di Indonesia. (Sumber: Nipissing University)

BeritaMujizat.com – Kesehatan – Perkembangan penanganan pandemi Covid-19 per 14 Februari 2022 mengalami peningkatan yang cukup baik, seperti diberitakan Kementerian Kesehatan RI di laman Covid-19.go.id, Minggu (13/2/2022). Terutama angka kesembuhan dan vaksinasisi.

Angka Kesembuhan Meningkat

Secara nasional menunjukkan angka kesembuhan harian sebesar 26.916 orang sembuh per hari, terdiri transmisi lokal 26.380 orang dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 536 orang. Sehingga angka kumulatifnya bertambah melebihi 4,2 juta orang sembuh atau tepatnya 4.309.763 orang (89,9%).

Lebih lanjut, pada perkembangan per provinsi, terdapat 5 provinsi dengan angka kesembuhan harian tertinggi.

DKI Jakarta menambahkan 16.342 orang dari transmisi lokal 15.892 orang dan PPLN 450 orang dengan kumulatifnya 975.669 orang, diikuti Jawa Timur menambahkan 3.287 orang terdiri dari transmisi lokal 3.274 orang dan PPLN 13 orang dengan kumulatifnya 392.739 orang.

Banten menambahkan 2.799 terdiri dari transmisi lokal 2.752 orang dan PPLN 42 orang dengan angka kumulatifnya 145.790 orang, Jawa Barat menambahkan 1.245 kasus terdiri transmisi lokal 1.241 orang dan PPLN 4 orang dengan kumulatifnya 707.997 orang.

Kemudian Bali menambahkan 918 orang terdiri dari transmisi lokal 905 orang dan PPLN 13 orang dengan kumulatifnya 115.451 orang.

Program Vaksinasi Meningkat 

Pada perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 bertambah 222.145 orang dengan totalnya melebihi 188 juta orang atau 188.282.851 orang.

Penerima vaksinasi ke-2 bertambah 557.443 orang dan totalnya meningkat melebihi 135 juta orang atau angka tepatnya 135.766.676 orang.

Penerima vaksinasi ke-3 bertambah 163.806 dengan kumulatifnya melebihi 7 juta orang atau 7.048.731 orang. Sementara target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Kemenkes mengimbau, pasien postif Covid-19 dengan gejala ringan seperti pilek, batuk atau demam, tidak perlu dirawat ke rumah sakit (RS), cukup isolasi mandiri di rumah.

Supaya tetap aman dan tidak menimbulkan klaster baru, berikut beberapa hal yang harus dipenuhi dan dipersiapkan pasien saat akan menjalani isoman.

Tetaplah jaga kesehatan, taat prokes dan taat isoman. Jangan lupa konsumsi makanan bergizi dan konsumsi obat dan vitamin sesuai kebutuhan.

Semangat sehat!

Comments

Related Articles

Back to top button