Meli, Missionaris Muda yang Hatinya untuk Kalimantan
BeritaMujizat.com – Revival – Cerita Tuhan terus berlanjut dari waktu ke waktu karena selalu ada orang yang terpanggil untuk berdoa dan menyatakan kasih Allah pada dunia.
Mereka rela meninggalkan kehidupan duniawi dan memberikan seluruh kehidupannya untuk pekerjaan-pekerjaan Allah. Hati mereka dipenuhi belas kasihan untuk jiwa-jiwa yang terhilang dan belum mengenal Tuhan.
Mereka kadang harus berada ditempat-tempat yang sulit dan harus berjuang sendiri. Akan tetapi panggilan Tuhan membuat mereka bertahan dan terus berjuang sampai janji Tuhan dinyatakan.
Borneo Tribal Revival Conference turut mengundang dan memberi penghargaan khusus bagi orang-orang sisa yang bertahan dalam panggilan Tuhan, khususnya yang berjuang untuk masyarakat suku di Borneo (Kalimantan).
Salah satu orang sisa yang turut hadir dalam Borneo Tribal Revival Conference adalah seorang gadis dari suku Dayak bernama Meli. Usianya masih sangat muda, namun dia sudah memantapkan hati untuk menjadi missionaris.
Meli mengalami pertobatan di pelayanan di sebuah doa yang ada di sekolahnya. Setelah lulus sekolah, Meli memutuskan untuk menyerahkan seluruh hidupnya untuk pekerjaan Tuhan.
Setelah mengikuti pelatihan missi di pulau Jawa, Meli memutuskan kembali ke Kalimantan. Dia mulai bergerak untuk berdoa dan menjangkau jiwa-jiwa. Dia juga memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba kepada anak-anak muda di Kalimantan.
Semua usaha dia lakukan selama bermissi dia lakukan seorang diri. Dia juga menggunakan uang pribadinya untuk menunjang pelayanannya. Hal tersebut disampaikan waktu berbagi dan bersaksi di Borneo Tribal Revival Conference.
Baca juga : Api Kebangunan Rohani Kembali Menyala di Amerika
Pada kesempatan tersebut Meli juga bersaksi mengapa dia mau berjuang untuk Kalimatan meskipun seorang diri. Menurut Meli belas kasih Tuhan yang sangat besar untuk Kalimantan merupakan hal yang mendorong dia untuk jadi missionaris di masa mudanya.
Meli sangat mengasihi orang-orang suku Dayak dan orang-orang suku lainya yang tinggal di Kalimantan. Dia sangat rindu melihat Kalimantan dipulihkan dan mengalami lawatan Tuhan.
Apa yang dikerjakan Meli untuk suku dan pulaunya menjadi pesan penting bagi Gereja untuk kembali bergerak mengerjakan ladang missi Tuhan. Masih ada banyak suku dan pulau yang perlu mendengar kabar sukacita kebenaran Injil.
Ada hati Tuhan yang sangat besar untuk orang-orang suku. Tuhan ingin mengembalikan dan memulihkan kehidupan orang-orang suku melalui kebenaran Injil.
Penulis : Gilrandi ADP