Azka, Drummer Cilik Asal Jogja Sabet Medali Emas di WCOPA Amerika Serikat
BeritaMujizat.com -BMNews- Yohanes Azka Rindra Gunawan, drummer cilik asal Jogja turut sabet medali emas dalam ajang World Champhionships of Performing Arts (WCOPA) 2022. Kompetisi ini semacam olimpiade seni pertunjukkan dunia yang diikuti 500 peserta dari 70 negara.
Jika beberapa hari lalu masyarakat Indonesia sempat digemparkan dengan prestasi yang diraih Arsy Hermansyah di ajang internasional. Ternyata, Azka juga termasuk salah satu peserta Indonesia yang mengharumkan bangsa ini dengan mendapatkan 4 penghargaan yang terdiri dari 1 medali emas kategori drum, 1 medali perak kategori piano, 1 medali silver kategori vocal SA, dan 1 best champions for the overall winner instrumen drum jazz.
Berbeda dengan peserta yang lain, bocah berumur 10 tahun ini awalnya tidak memiliki tujuan mengikuti ajang bergengsi ini. Namun, secara tiba-tiba ada orang yang menghubungi dan meminta video Azka yang diunggah di channel Youtube-nya Azka Rindra.
“Ada orang minta video Azka di YouTube terus didaftarin (WCOPA),” jelas Azka ketika diwawancarai beritamujizat.com melalui video call.
Seluruh peserta yang mengikuti audisi WCOPA langsung mendapatkan penilaian dari juri pusat, yakni juri yang berada di Amerika Serikat. Jadi, mereka tidak melewati seleksi dari negara masing-masing terlebih dahulu.
Singkatnya, video Azka yang diikutkan audisi dinyatakan lolos dan dia harus mengikuti tahap seleksi berikutnya di Anaheim, Amerika Serikat.
Setelah lolos tahap pertama, drummer kelas 6 SD ini kembali lolos ke semifinal dan bersaing dengan 100 peserta lainnya. Azka harus menampilkan tiga performance dengan tiga genre hingga akhirnya dia memenangkan satu dari genre yang ditampilkan.
“Ini semua karna anugerah Tuhan,” ungkap Bunda Azka.
Menurut bunda Azka, putranya bisa menorehkan prestasi sampai kancah internasional hanya karena Tuhan. Semua ini adalah ceritanya Tuhan, bahkan hidup Azka adalah cerita Tuhan.
Lewat talenta yang dimiliki drummer cilik ini, orang tuanya hanya berdoa agar putra yang dikasihinya itu dapat menjadi berkat untuk banyak orang dan bisa memuliakan nama Tuhan.
Azka menekuni dunia drum sejak dia berusia 5 tahun. Kedua orang tuanya pun memberikan dukungan untuk mengembangkan talenta yang dimiliki anaknya itu dengan memberikan les drum. Setelah melewati satu latihan demi latihan yang lain dengan tekun, kemampuan yang dimiliki Azka pun semakin berkembang.
Sebenarnya, prestasi yang diperolehnya ini bukan yang pertama kali. Saat berusia 8 tahun, Azka juga pernah meraih rekor MURI dan dinobatkan sebagai pemmusik anak pertama yang memainkan 5 instrumen sambil bernyanyi.
Sungguh luar biasa, kecintaannya kepada musik, khususnya drum, membuat Azka tidak lelah untuk terus berlatih dan selalu memberikan yang terbaik. Hingga, dia dipakai Tuhan secara luar biasa juga. Melalui talentanya, Azka menyukakan hati banyak orang, tentu saja dia juga menyukakan hati Tuhan.
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar pada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu. (Amsal 3:5-6)
Melalui keluarga jasmani dan rohani, Azka dididik untuk menjadi pribadi yang selalu mengandalkan dan cinta Tuhan. Hingga saat ini, Tuhan sendiri yang terus memberikan promosi untuk Azka sampai dia dikenal banyak orang.