Revival Meeting Jogja “The Sound of Revival”, Memanggil Generasi Pembebas
BeritaMujizat.com – Revival – Fire Generation kembali mengadakan acara Revival Meeting. Kali ini, kota Yogyakarta menjadi tuan rumah, setelah sehari sebelumnya acara serupa digelar di Tanjung-Bentot Kalimantan. Mengambil tema “The Sound of Revival” acara Revival Meeting ini diselenggarakan.
Baca Juga : Revival Meeting “The Bell of Revival” Kalimantan, Memanggil Paulus Masa Kini
Bertempat di gereja Bethany Fresh Anointing, Yogyakarta, pukul 18.00 WIB Revival Meeting dimulai. Ibadah dibuka dengan sebuah penyembahan yang dipimpin oleh worship leader. Menaikkan pujian penyembahan dan pengagungan kepada Tuhan. Kemudian ibadah dilanjutkan dengan lagu pujian sukacita.
Setiap jemaat yg hadir turut menyanyi dengan sukacita. Sorak sorai memenuhi ruangan. Bahkan dengan gerakan yang sama setiap jemaat menari. Jemaat yang hadir pun membentuk sebuah lingkaran besar. Bersama-sama bergandengan tangan dan memujikan pujian sukacita.
Sebelum firman Tuhan disampaikan, ada sebuah kesaksian. Kesaksian itu dibagikan langsung oleh anak yang bernama Dinda. Dinda adalah salah seorang dari anggota Fire Generation yang ada di Jogja. Dia menceritakan bagaimana hidupnya dahulu sebelum dia bertobat. Merokok mabuk dan banyak hal tidak baik yg dia kerjakan.
Hidupnya berubah setelah bertemu dengan komunita Fire Generation Jogja. Dia mengalami Tuhan dari ibadah komunitas yang Fire Generation Jogja adakan. Dia mendapatkan komunitas yang lebih baik dari komunitasnya yang dahulu.
Selesai kesaksian dibagikan, worship leader kembali memujikan pujian penyembahan. Mengajak seluruh jemaat menyembah Tuhan dan mempersiapkan hati untuk taburan firman Tuhan. Lagu worship “Jadikan aku bejanaMu” menjadi lagu penyembahan sebelum firman.
Ev. Joni Kristanto membuka firman Tuhan dengan ayat 1 Samuel 3:10-11 (TB) Lalu datanglah TUHAN, berdiri di sana dan memanggil seperti yang sudah-sudah: “Samuel! Samuel!” Dan Samuel menjawab: “Berbicaralah, sebab hamba-Mu ini mendengar.” Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: “Ketahuilah, Aku akan melakukan sesuatu di Israel, sehingga setiap orang yang mendengarnya, akan bising kedua telinganya.
Pengkotbah menekankan saat Samuel dipanggil Tuhan hidupnya berubah. Sama hal nya ketika Tuhan memanggil kita maka hidup kita seharusnya berubah. Kita adalah jawaban bagi sekolah, kampus, kota dan bangsa. Tuhan menunggu kita menjadi untuk jawaban bagi orang lain, membawa pembebasan bagi yg lain. Menjadi Musa masa kini. Menjadi pelaku firman dan membawa pembebasan bagi yang terbelenggu.
Firman Tuhan dikuatkan dengan kesaksian seorang anak bernama Harun. Harun merupakan seorang anak yang berasal dari sebuah pulau kecil diperbatasan Indonesia dan Filipina. Dia menceritakan bagaimana hidupnya dahulu yang rusak.
Tetapi waktu Tuhan yang membawanya sampai ke Jogja dan inilah awal mula pertobatannya. Bertemu dengan hamba Tuhan yang membawa nya kepada pemulihan. Bertemu dengan komunitas yang membebaskan dia dari belenggu dosa-dosa lama.
Diluar sana pasti masih banyak orang seperti Dinda dan Harun. Terbelenggu dalam hal yang tidak baik dan dosa-dosa yang selalu mengikat. Dibutuhkan orang-orang yang terpanggil untuk menjadi pembebas.
Ibadah Revival Meeting ini ditutup dengan altarcall bagi siapa saja yang terpanggil. Terpanggil untuk berdiri bagi sekolahnya, keluarganya, kampusnya dan kota Jogja. Banyak yang berlari maju ke depan merespon panggilan Tuhan ini. Dan setiap orang mulai didoakan satu-satu.
Diakhir acara, panitia telah menyediakan snack dan minuman untuk setiap jemaat. Jemaat yang hadir dari berbagai sekolah dan kamupus ini membuat lingkaran kecil-kecil dan saling bercerita tentang apa yang dialami. Tidak hanya dipulihkan, tetapi acara ini juga membangun setiap pribadi menjadi keluarga. Keluarga di dalam Kristus.