El-BethelRenunganRenungan Harian

Membangun Kembali Tabernakel yang Runtuh dalam Hidup Kita


BeritaMujizat.com – Renungan – Pada kitab perjanjian lama ‘Tabernacle’ adalah sesuatu yang sangat berharga bagi bangsa Israel, sebab keberadaan Tabernakel itu yang menentukan nasib bangsa Israel. Tanpa Tabernakel maka bangsa Israel hanyalah sebuah bangsa kecil, lemah dan mudah dikalahkan.

Bahkan seringkali tanpa keberadaannya, bangsa Israel ada dalam keterpurukan dan juga kutuk menimpa, namun sebaliknya ketika Tabernakel ada di tengah mereka, maka akan menjadi bangsa yang sangat kuat bahkan tidak
pernah kalah berperang dan terlebih akan selalu dipenuhi oleh berkat Tuhan.

Pertanyaannya, kenapa itu bisa terjadi? Demikian dampak keberadaan Tabernakel bagi bangsa Israel?

Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu? 1 Korintus 3:16

Bacaan: 1 Korintus 3: 16-17

Karena Tabernakel adalah simbol kehadiran Tuhan di tengah-tengah bangsa Israel. Artinya dimana ada Tabernakel di situ ada Tuhan. Sehingga membuat bangsa Israel selalu dipenuhi berkat serta kemenangan, namun sebaliknya tanpa ada Tabernakel maka tidak ada kehadiran Tuhan di tengah Israel sehingga membuatnya ada di dalam keterpurukan.

Tabernakel berbicara tentang perjalanan bersama Tuhan dari Tabernakel Musa, Tabernakel Daud, lalu Bait Suci ke 1 dan 2 yang telah dihancurkan. Semua Tabernakel di atas selalu memiliki fungsi yang tidak pernah berubah, yaitu menjadi tempat kediaman Tuhan dan simbol kehadiran Tuhan di tengah-tengah umat-Nya.

Ketika di musim itu Tabernakel adalah sebuah bangunan fisik yang dapat dilihat oleh mata namun kehadiran Tuhan mengubahkan itu semua, dimana itu bukan lagi sebuah bangunan fisik namun hidup kita seperti tertulis dalam 1 Korintus 3:16 “Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?”. Dari ayat ini kita harus menyadari benar bahwa hidup kita adalah Bait Suci dimana Tuhan seharusnya tinggal di dalam kita.

PERENUNGAN
Tanpa Tabernakel hidup kita akan selalu dalam keterpurukan, karena tanpanya maka tidak ada Tuhan di hidup kita. Mari kita cek hidup kita masihkah bait suci itu utuh? Atau jangan-jangan sudah runtuh di hidup kita? Jika kita menyadari itu sudah runtuh marilah kita bertobat sama-sama dan mulai bangun kembali Tabernakel tersebut supaya Tuhan bisa tinggal di hidup kita.

DOA
“Bapa kami bersyukur karena Engkau begitu baik dalam hidup kami, terlebih Engkau telah memilih kami
untuk menjadi bait-Mu. Ampuni kami seringkali tanpa disadari kami membuat bait-Mu menjadi retak
bahkan telah runtuh, ajar kami Tuhan untuk terus membangun bait-Mu dan terus menjaga supaya baitMu selalu utuh supaya Engkau selalu tinggal dalam hidup kami, Amin.”

Penulis : Daniel G

Comments

Related Articles

Back to top button