Renungan
Kelahiran-Nya dan Lahir Baru Kita – 25 Desember
Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel –yang berarti: Allah menyertai kita.
(Mat 1:23)
(Mat 1:23)
Renungan:
Kelahiran-Nya dalam Sejarah. “Anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.” (Lukas 1:35). Yesus Kristus dilahirkan ke dalam dunia ini, bukan berasal dari dunia. Dia tidak muncul dari sejarah; Dia masuk ke dalam sejarah. Dia bukan manusia yang menjadi Allah, melainkan Allah yang berinkarnasi atau menjelma – Allah yang datang dalam rupa manusia. Hidup-Nya adalah yang tertinggi dan terkudus yang masuk melalui pintu-pintu yang terendah. Kelahiran Tuhan kita adalah suatu adven – penampakan Allah dalam rupa manusia.
Kelahiran-Nya di dalam Saya. “Hai anak-anakku, karena kamu aku menderita sakit bersalin lagi, sampai rupa Kristus menjadi nyata di dalam kamu” (Galatia 4:19). Seperti Tuhan kita datang memasuki sejarah manusia dari luar, demikian pula Dia harus masuk ke dalam diri saya.
Sudahkah saya mengizinkan kehidupan pribadi saya menjadi “Bethlehem’ bagi Putra Allah? Saya tidak dapat memasuki Kerajaan Allah, kecuali saya dilahirkan kembali melalui kelahiran yang sama sekali berbeda dengan kelahiran fisik: “Kamu harus dilahirkan kembali” (Yohanes 3:7).
Ini bukanlah sebuah perintah, tetapi suatu fakta atas dasar otoritas Allah. Bukti kelahiran baru adalah saya menyerahkan diri secara total kepada Allah sehingga “rupa Kristus menjadi nyata” di dalam diri saya. Dan, sekali “Kristus menjadi nyata” dalam diri saya, sifat-Nya segera bekerja melalui saya.
Allah nyata dalam Manusia. Inilah yang terjadi bagi Anda dan saya melalui penebusan oleh Yesus Kristus.
Comments