BeritaMujizat.com – Revival – Sambil mencucurkan air mata, anak-anak sekolah minggu Bethany Childern Cruch (BCC) ini berdoa bagi bangsa-bangsa.
Mereka berdoa dan memohon belas kasih Tuhan atas bangsa-bangsa. Mereka mengambil bendera-bendera bangsa dan memegangnya sebagai tindakan profetik.
Mereka sangat percaya bahwa Tuhan mengasihi semua bangsa tanpa membeda-bedakan. Selain berdoa mereka juga melakukan tindakan profetik dan bernubuat atas bangsa-bangsa. Guru-guru sekolah minggu yang ada waktu itu bahkan dibuat kaget dengan doa dan tindakan profetik yang dilakukan anak-anak.
Pasalnya mereka dapat berdoa dengan sangat jelas dan tajam seperti seseorang yang telah biasa berdoa. Pada kesempatan tersebut mereka juga berdoa bagi bapak Presiden Jokowi dan negara Indonesia.
Pemandangan luar biasa ini terjadi waktu ibadah sekolah BCC yang dilakukan di Gereja Bethany El-Bethel Solo Baru. BCC ini sendiri merupakan ibadah sekolah minggu interdenominasi yang digerakan guru-guru sekolah minggu Bethany El-Bethel Solo Baru. BCC ini juga wadah untuk melayani anak-anak yang tidak mendapatkan sekolah minggu di Gerejanya.
Apa dilakukan anak-anak sekolah minggu BCC ini sangat menguatkan dan menyentuh. Sejak kecil mereka telah memiliki hati untuk mengasihi bangsa-bangsa. Hal ini juga kembali menegaskan bahwa tidak ada Roh Kudus junior maupun senior.
Semua orang baik anak-anak hingga orang tua sejatinya dapat dipakai Tuhan untuk menyatakan hati dan suaraNya.
Doa anak-anak sekolah minggu bagi bangsa-bangsa ini juga menjadi suara baru yang muncul dari Indonesia. Suara baru dari timur merupakan sebuah nubuatan yang dipercaya Gereja Tuhan di seluruh dunia.
Baca juga : Nubuatan Rick Ridding WPA 2012 Menuju Penggenapan
Suara baru dari timur ini merupakan sebuah tanda kebangkitan Gereja Tuhan dari wilayah timur. Nubuatan ini sangat dinantikan oleh banyak orang karena dipercaya akan membawa kebangunan yang sangat besar.
Melihat apa yang terjadi pada anak-anak sekolah minggu BCC ini Gereja Tuhan harus mulai mengubah pandangannya tentang pelayanan sekolah minggu.
Selama ini pelayanan sekolah minggu masih dianggap sebelah mata oleh banyak Gereja. Pelayanan sekolah minggu juga sering dianggap sebagai pengalih perhatian anak agar tidak menggangu ibadah umum.
Gereja Tuhan harus percaya bahwa saat ini Tuhan sangat rindu membangkitkan kegerakan anak, salah satunya melalui pelayanan sekolah minggu.
Penulis : Gilrandi ADP
