BeritaMujizat – Profetik – Belas kasih Tuhan atas Tiongkok melanda keluarga Kingdom Family di ibadah Rosh Chodes (minggu 2/2/20). Semua jemaat yang hadir bersatu berdoa bagi suku terbesar di dunia yang sedang terserang virus corona tersebut.
Ibadah Rosh Chodes merupakan ibadah menyambut bulan baru dalam kalender Israel. Ibadah Rosh Chodes menjadi momen untuk berkumpul dan berdoa bagi seluruh keluarga yang bergerak dibawah naungan Kingdom Family Network.
Dibawah Kingdom Family Network saat ini ada berbagai bidang pelayanan yang bergerak bersama. Keanggotaan Kingdom Family juga berasal dari berbagai interdenominasi Gereja.
Ibadah Rosh Chodes menjadi waktu meletakan semua agenda dan kegiatan yang ada. Semua yang hadir pada ibadah Rosh Chodes hanya fokus mencari hati Tuhan saja.
Waktu puji-pujian dan penyembahan dinaikan, belas kasih untuk Tiongkok tiba-tiba melanda jemaat. Belas kasih untuk Tiongkok membelokkan ibadah yang sedang berlangsung.
Semua jemaat dan dan pemimpin ibadah hanya fokus berdoa dan melakukan tindakan profetik untuk Tiongkok. Jemaat yang mempunyai darah Tionghoa dipanggil maju kedepan.
Semua jemaat, dipimpin orang-orang keturunan Tionghoa yang telah maju di depan mulai menaikan doa untuk Tiongkok. Lagu Shen Shen Ai Ni Yesu (Lebih Dalam lagi) yang dinyanyikan sebagai doa mereka kepada Tuhan untuk Tiongkok.
Ketika lagu Shen Shen Ai Ni Yesu, belas kasih Tuhan melanda jemaat semakin kuat. Bendera Tiongkok yang ada di Gereja diambil menjadi tindakan profetik bagi Tiongkok.
Waktu berdoa Tiongkok, Tuhan nyatakan pesan profetik bahwa saat ini tembok Tiongkok yang baru sedang dibangun Tuhan. Tuhan sedang membangun tembok sehingga orang-orang Tiongkok tidak akan lagi bergantung pada tembok perlindungan yang dibuat manusia.
Ayat yang muncul waktu berdoa untuk Tiongkok adalah Yesaya Yesaya 49 : 8-16. Ayat ini menyatakan bahwa Tuhan tidak pernah melupakan Tiongkok dalam keadaan apapun.
Virus corona yang sedang mengguncang Tiongkok bahkan berdampak hingga ke seluruh dunia ini justru menjadi cara Tuhan menyatakan kehendakNya atas Tiongkok.
Untuk mendeklarisikan pesan Tuhan yang telah dinyatakan, jemaat melakukan tindakan profetik. Jemaat yang merupakan keturunan Tionghoa di bentengi oleh jemaat yang lain.
Setelah itu jemaat yang bukan keturunan Tionghoa mendoakan jemaat keturunan Tionghoa satu-satu. Jemaat keturunan Tionghoa kemudian mengambil anggur perjamuan untuk dibagikan pada seluruh jemaat.
Waktu tindakan profetik dilakukan, ada yang mendapatkan penghlihatan ada air jernih yg dituang dari bucket, posisinya seperti di awan-awan mengalir turun lalu tercurah di atas dataran Tiongok. Ada juga penglihatan yang memperlihatkan Tiongkok tidak mempunyai tembok.
Malaikat Tuhan menjadi tembok yang mengelilingi dan melindungi Tiongkok. Diatas tembok tersebut ada tangan Tuhan yang besar yang menjagai.
Penulis : GIlrandi ADP
