BeritaMujizat.com – Life Style – Cerita mengenai perjamuan terakhir antara Yesus dan keduabelas murid-Nya adalah cerita yang sangat melegenda dikalangan orang Kristiani dan juga didalam Alkitab.
Baru-baru sutradara bernama Mauro Borelli membuat film berjudul “The Last Supper” yang memiliki durasi 114 menit dan bercerita mengenai tentang perjamuan terakhir antara Yesus dan kedua belas murid-Nya.
Sinopsis:
Didalam film “The Last Supper” Yesus dan keduabelas murid-Nya melakukan perjamuan untuk merayakan Paskah dengan makan bersama pada malam hari. Saat perjamuan sedang berlangsung, Yesus memberkati roti dan memecah-mecahkannya menjadi beberapa bagian untuk dibagikan kepada keduabelas murid-Nya. Lalu, Yesus juga mengambil cawan berisi anggur untuk diminum oleh mereka semua.
Roti dan anggur itu juga memiliki simbol tersendiri, Roti yang merupakan simbol dari tubuh Yesus dan anggur merupakan darah Yesus yang telah ditumpahkan bagi manusia untuk menebus dosa manusia. Sebelum perjamuan itu, Yesus sudah mengetahui bahwa salah satu murid-Nya akan mengkhianati diri-Nya.
Lalu, Yesus memberikan roti yang telah dicelupkan kepada Yudas Iskariot sebagai petunjuk bahwa Yudas lah yang akan menjadi pengkhianat. Setelah menerima roti yang Yesus beri, Yudas pun kerasukan iblis dan pergi meninggalkan Yesus dan murid lainnya.
Selain menceritakan kisah Yudas Iskariot, film dari Mauro Borelli ini juga menceritakan tentang kisah Simon Petrus yang menyangkal Yesus sebanyak 3 kali sebelum ayam berkokok. Hingga berakhir, Yesus di hakimi dan siksa, lalu mati diatas kayu Salib di bukit Golgota (Bukit Tengkorak).
Film ini benar-benar dikemas dengan baik oleh Mauro Borelli sehingga dapat membuat penonton juga merasakan ketegangan, kesedihan dan kehangatan antara Yesus dan keduabelas murid-Nya, emosional kita akan benar-benar dimainkan melalui film ini. Film ini juga menyuguhkan nuansa pada zaman itu dengan apik dan sangat nyata seperti kita juga dibawa ke zaman itu.
Film ini juga diperankan oleh aktor dan aktris populer dengan akting yang sudah tidak diragukan lagi.
