BeritaMujizat.com -BMNews- Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dengan seri CR400AF Electric Multiple Unit (EMU) yang dikirim langsung dari Cina akan menjadi kado spesial untuk Indonesia dalam rangka HUT RI ke-77 tahun.
Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) ini menjadi spesial karena menjadi momen pertama kalinya negara Tiongkok mengekspor kereta cepat ke negara lain. Selain itu, Indonesia juga akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki kereta cepat.
Pada tanggal 5 Agustus lalu, 11 set kereta cepat sudah selesai dibuat dan dikirim ke Indonesia.
“Hari ini pengiriman EMU perdana, EMU dan CIT (Comprehensive Inspection Train) ini akan menandai satu sejarah karena ini adalah pertama kalinya pengiriman EMU kereta api cepat dari Tiongkok ke luar negeri,” ungkap Dwiyana Slamet Riyadi, Direktur Utama KCIC dalam seremoni Penyelesaian Manufaktur & Pengiriman Perdana EMU Proyek Kereta Api Cepat Jakarta Bandung, Jumat (5/8/2022).
Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, melalui akun Instagramnya membeberkan uji coba operasi KCJB akan dilakukan pada pertemuan G20 di bulan November 2022 mendatang. Uji coba itu dilakukan sebelum KCJB beroperasi penuh pada Juni 2023.
“Semoga lancar dan menjadi kebanggaan kita semua memiliki kereta api cepat atau high speed rail pertama di ASEAN. Kecepatan maksimal 350 km/jam,” tulis Kang Emil.
Dilansir dari informasikereta.com, tipe KCJB yang akan dioperasikan di bangsa ini merupakan kereta cepat generasi baru pengembangan dari pabrik CRRC Qingdao Sifang asal China.
Kereta cepat CR400AF didesain untuk dioperasikan di empat iklim, salah satunya adalah iklim tropis dengan suhu dan kelembapan tinggi seperti di Indonesia. Selain itu, setiap rangkaiannya dilengkapi dua Lightning Arrester untuk meningkatkan keamanan terhadap sambaran petir terutama di sisi peralatan tegangan tinggi.
Setiap set KCJB terdiri dari 8 gerbong dengan komposisi empat gerbong bermotor dan empat gerbong tanpa motor. Dengan komposisi tersebut, KCJB memiliki kecepatan desain hingga 420km/jam dan kecepatan operasional 350 km/jam.
Nantinya, KCJB akan melayani sebanyak 68 perjalanan setiap harinya dan berhenti di lima stasiun. Menggunakan kereta ini, Jakarta-Bandung bisa ditempuh hanya dengan waktu 36-45 menit.
“Waktu tempuh Jakarta-Bandung hanya membutuhkan waktu 36-45 menit. Sebelumnya membutuhkan kurang lebih 2,5 jam untuk sampai tujuan,” ungkap Menteri Perhubunga, Budi Karya Sumadi, dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (6/8/2022).
