Beritamujizat.com – BMNews – Golden Globe Awards 2025, yang diadakan di Beverly Hilton Hotel, Beverly Hills, California, pada 5 Januari, menjadi sorotan bukan hanya karena prestasi dalam dunia film dan televisi, tetapi juga karena sebuah lelucon yang dianggap menghina nama Tuhan. Dipandu oleh komedian Nikki Glaser, acara ini memicu perdebatan luas setelah salah satu komentarnya mengenai Tuhan menjadi kontroversi.
Dalam salah satu segmen acara, Glaser memperhatikan bahwa tidak ada satu pun penerima penghargaan yang menyebut Tuhan dalam pidato mereka. Ia kemudian berkomentar, “God, creator of the universe, with zero mentions,” diikuti dengan, “[N]o surprise in this godless town.” Pernyataan ini memicu tawa dari audiens di lokasi acara, tetapi di media sosial, khususnya di platform X, tanggapannya sangat beragam.
Kontroversi semakin memanas ketika dua hari setelah acara tersebut, kebakaran besar melanda Los Angeles, dimulai dari Hollywood Hills pada 7 Januari. Meski penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, beberapa pengguna media sosial mengaitkan bencana tersebut dengan komentar di Golden Globes, menyebutnya sebagai “hukuman” atau “balasan” dari Tuhan. Namun, klaim ini tidak memiliki dasar ilmiah atau bukti konkret. Para ahli kebakaran juga menegaskan bahwa kondisi cuaca ekstrem dan kekeringan menjadi faktor utama dalam insiden tersebut.
Salah satu cuitan yang menjadi viral berasal dari akun X @TexanLoyal, yang menulis, “If you want to mock God, you will suffer the consequences.”. Cuitan lain dari @BreeLynn777 menulis, “Exactly..God is fed up with the demonicrats already, golden globe awards may have been the last straw.. you’re right. God will NOT be mocked”.
Selain itu cuitan dari @CatherineA83102 justru mengajak untuk gerakan pertobatan. “I agree, but we should pray that out of this tradegy, hearts will change and these people will find the Lord. God only gives us so many chances until He turns His back. They key for them and all of us is repentance.”.
Perdebatan ini membuka ruang diskusi tentang bagaimana budaya pop dan spiritualitas bertemu di ruang publik. Dalam konteks ini, beberapa ahli budaya dan agama di Indonesia mengingatkan bahwa humor seharusnya tetap menghormati kepercayaan orang lain. Mereka juga mengajak umat untuk mendoakan Hollywood dan dunia hiburan secara umum, agar dapat mengalami kebangkitan spiritual.
Kontroversi di Golden Globe Awards 2025 menjadi pengingat tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara kebebasan berekspresi dan penghormatan terhadap nilai-nilai spiritual. Meski tidak ada bukti ilmiah yang menghubungkan komentar di acara tersebut dengan kebakaran di Los Angeles, peristiwa ini mengingatkan kita semua untuk tidak sembarangan dalam memperkatakan sesuatu apalagi sampai menghina Tuhan.
Sebagai komunitas beriman, ini adalah momen untuk memperkuat iman, menunjukkan kasih, dan mendorong dialog yang membangun, bukan perpecahan. Humor memiliki tempatnya, tetapi rasa hormat terhadap keyakinan spiritual tetap harus dijunjung tinggi.
