BeritaMujizat.com – Berita – Pemadam kebakaran di Durban, Afrika Selatan, harus menghadapi api yang sangat besar saat mereka bertugas memadamkan api yang membakar sebuah christian center. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (7/6/2016) malam di Durban. Orang-orang yang berada didekat jalan raya M3, mendapati pemandangan yang tak biasa. Jesus Dome terbakar dan diselimuti api.
Sebuah pembawa berita dari eNews Channel Africa (eNCA) menyampaikan bahwa penyebab kebakaran yang meluluhlantahkan gereja megah itu belum diketahui.
Dalam sebuah wawancara dengan eNCA, Robert McKenzie, juru bicara pelayanan darurat KZN, “api besar” yang membuat Jesus Dome terbakar sangat menyulitkan tim pemadam. Petugas pemadam harus bekerja extra untuk memadamkan api yang sangat besar tersebut.
McKenzie juga menjalaskan pada pihak tv bahwa orang-orang gereja yang berada di tempat kejadian bisa diselamatkan. Semua orang yang berada di gereja sudah tercatat dan tidak ada satupun yang hilang.
Divisi Komandan dari tim Pemadam Kebakaran , Melvyn Ramlal, mengatakan tidak dicurigai adanya kecurangan dalam kasus ini. Listrik yang nyala-padam terus menerus di daerah tersebut kemuningkinan terindikasi sebagai faktor penyebabnya.
Pihak berwenang telah menutup Durban Christian Center “Jesus Dome” untuk menyelidiki kebakaran yang menghancurkan kubah pada Selasa malam. Seluruh properti gereja telah ditutup dan pertemuan doa yang biasanya diadakan digereja tersebut akan diadakan di cabang lain dari gereja.
Banyak yang berduka dengan terbakarnya Jesus Dome. Gereja multikultural di Durban yang didedikasikan sebagai “Rumah Doa untuk semua Bangsa” ini telah lenyap. Banyak dukungan muncul dari social media. Di Twitter #JesusDome juga menjadi tren dimana orang-orang juga turut mengirimkan pesan dukungan.
Sumber Thumnail : www.durbanchristiancentre.com
