BeritaMujizat.com – Pesan Mimbar – Ketika Gereja-Gereja sedang berlomba untuk menjadi Mega dan Modern Chruch, Gereja Bethany Solo Baru justru mendapat panggilan dan mandat Ilahi untuk menjadi Gereja bagi suku-suku.
Hal ini tentu menjadi sebuah anti mainstream dikalangan Gereja yang sedang demam dengan teologi berkat dan kesuksesan. Hati Tuhan yang ada bagi orang-orang suku memantapkan langkah Gereja Bethany Solo Baru untuk membuka diri dan mulai menjangkau orang-orang suku.
Menjadi Gereja bagi suku-suku tentu bukan perkara yang mudah. Gereja harus siap membayar lebih agar dapat melayani orang-orang suku dengan baik. Gereja juga harus siap-siap kehilangan iming-iming perpuluhan yang besar apabila Gereja fokus pada pelayanan suku-suku.
Selain itu, Gereja harus melakukan pelayanan yang menjangkau seluruh aspek kehidupan yang ada pada orang-orang suku.
Akan tetapi Pemimpin dan jemaat Gereja Bethany Solo Baru mendapat pesan yang sangat kuat bahwa pelayanan suku merupakan bagian tubuh Kristus yang selama ini tidak banyak dikerjakan dan dijangkau oleh Gereja.
Gereja Bethany Solo Baru percaya kebangkitan orang-orang suku asli Indonesia merupakan kunci terjadinya kebangunan rohani atas Indonesia. Mereka menghidupi banyak nubuatan yang mengatakan bahwa orang-orang suku asli Indonesia sedang dibangkitkan dan disiapkan Tuhan di akhir jaman ini.
Dirilisnya Gereja Bethany Solo Baru untuk pelayanan suku dilakukan waktu Ibadah siang. Beberapa jemaat dari berbagai suku yang hadir dipanggil untuk maju.
Ada perwakilan dari suku jawa, ambon, batak, kalimantan, dan sulawesi. Mereka didoakan oleh seluruh jemaat yang hadir pada ibadah siang Gereja Bethany Solo Baru.
Mereka semua mulai dari pemimpin hingga jemaat sepakat untuk merilis Gereja Bethany Solo untuk menjadi Gereja bagi suku-suku. Pemimpin dan jemaat Gereja berkomitmen untuk bekerja keras mengembalikan destiny orang-orang suku asli Indonesia.
Mereka bersedia meninggalkan zona nyaman yang ditawarkan teologi berkat dan kesuksesan demi membangun Tubuh Kristus yang ada pada orang-orang suku.
Dilirisnya Gereja Bethany Solo Baru bagi suku-suku ini juga dilakukan sebagai sebuah semangat untuk melanjutkan perjuangan Alm. Pendeta Israel Nehemia Rudy Setiawan yang merupakan bapak sekaligus pendiri dari Gereja Bethany Solo Baru.
Baca juga : Kematian yang Membawa Kehidupan
Alm. Pendeta Isreal Nehemia Setiawan telah menghidupi panggilan untuk menjadi Gereja bagi suku-suku sejak pertama kali mendirikan Gereja Bethany Solo Baru.
Catatan : Kotbah dan Dirilisnya Gereja Bethany Solo Baru ini dilakukan pada Ibadah Raya siang Gereja Bethany Solo Baru yang dilayani oleh Pendeta Sigit (Revival City Chruch) dan Pendeta Henry Setiawan (Bethany Solo Baru)
Penulis : Gilrandi ADP
