BeritaMujizat.com – Renungan – Kisah perjanjian baru menulis banyak kejadian luar biasa yang menunjukkan belas kasih Tuhan Yesus. Salah satu peristiwa yang ditulis di Alkitab adalah peristiwa bagaimana Tuhan Yesus tergerak menyembuhkan orang kusta yang ditemuinya secara spontan di jalan.
“Aku mau, jadilah engkau tahir.” Markus 1 : 39-45
Peristiwa spontan seperti menyembuhkan orang kusta, bagi sebagian orang pada waktu itu dianggap yang sepele. Tapi dari yang hal yang sederhana tersebut, Tuhan Yesus mendemontrasikan kuasa dan kasih-Nya pada manusia.
Kata “Aku mau”, menjadi pesan luar biasa yang membawa kesembuhan dan sukacita luar biasa. Jika tidak muncul kata “Aku mau” maka mungkin tidak ada orang kusta yang disembuhkan dan Alkitab yang ditulis. Dari peristiwa Tuhan Yesus menyembuhkan orang kusta kita dapat mengerti bahwa Kekristenan tidak dapat menghilangkan kehendak atau kemauan Allah. Perubahan besar dalam hidup orang Kristen terjadi karena Tuhan mengatakan “Aku mau”.
Inisiatif dan belas kasih Tuhan inilah juga yang seharusnya menggerakan kita untuk pergi melakukan misi dan pelayanan. Selain itu kita juga harus siap dengan spontanitas-spontanitas yang Roh Kudus gerakan ketika kita berjalan. Kata “Aku mau” inilah yang menjadi kekuatan kita melawan roh agamawi yang seringkali membelenggu kita.
PERENUNGAN:
- Kemauan dan inisiatif Allah menjadi kekuatan utama orang Kristen
- Kekristenan harus siap dengan spontanitas Ilahi
- Hidup dalam kehendak dan belas kasih Tuhan menjadi kekuatan untuk melawan roh agamawi
Doa :
“Tuhan ajar kami memiliki hati seperti hatiMu. Ajar kami untuk siap dengan spontanitas-spontanitas yang Tuhan gerakan. Dalam Nama Yesus, Amin.”
Penulis : Gilrandy
